filosofi

“Hal paling indah di dunia tidak dapat dilihat atau disentuh. Hal tersebut hanya bisa dirasakan dengan hati”

Kamis, 22 September 2016

interior furniture kamar hotel

http://blogn-17interiorfurniture.blogspot.co.id

http://blogn-17interiorfurniture.blogspot.co.id

http://blogn-17interiorfurniture.blogspot.co.id

Tips Agar Sprei Tidak Mudah Kusut Setelah Di Pasang

Saat pertama kali anda mencuci sprei yang baru saja anda beli rendamlah dengan menggunakan cairan tepung kanji. Cara membuat cairan tepung kanji tersebut dengan cara masaklah satu sendok tepung kanji dicampur dengan tiga gelas belimbing air. Setelah mendidih campurkan dengan seember air bersih dan kemudian rendamlah seprei baru tersebut pada ember tersebut. Rendamlah kira-kira 20menit dan angkatlah sprei tersebut lalu di jemur. Setelah itu tinggal di setrika seperti biasa. Cara ini akan membuat sprei baru anda tidak gampang kusut saat dipakai.

Trik Agar Sprei Tetap Rapi Saat Dipasang

Sprei tetap rapi memang menambah keindahan dari dekorasi ruangan tempat tidur kita. Tetapi terkadang karena anak-anak suka bermain diatas kasur membuat sprei tetap rapi itu adalah hal yang cukup menguras tenaga. Kita harus pintar mengakalinya supaya tidak perlu mengeluarkan banyak tenaga untuk hal ini. Sebenarnya kalau kita tahu triknya hal ini bukanlah hal yang susah untuk dilakukan.
Pertama-tama sediakanlah 4buah koin, karet gelang dan juga tali rafia. Jika peralatan yang dibutuhkan sudah ada semua maka yang harus kita lakukan adalah mengikat sebuah koin itu dengan karet gelang di satu sudut sprei yang ada, lakukan kepada ketiga sudut sprei lainnya hal yang serupa. Setelah itu hubungkan dan ikatkanlah koin yang berada di dua belah sisi yang menyilang dengan menggunakan rafia pada bawah kasur. Lakukan juga pada sisi yang belum di ikat, sehingga pada bawah kasur akan terbentuk ikatan X atau silang.  Mungkin hal ini terlihat lumayan ribet karena saat memasang harus memberdirikan kasur itu tetapi hasilnya kita tidak perlu merapikan sprei tersebut berulang-ulang, menghemat waktu dan tenaga kita bukan?
Bisa juga menggunakan cara kedua yaitu menggunakan jarum pentul yang di sematkan pada ke empat sisi bawah kasur agar sprei tersebut tetap pada posisi semula. Tetapi jika melakukan cara ini perlu diingat untuk menempatkan jarum pentul pada tempat yang aman dan tidak membahayakan si pemakai kasur tersebut.
Cara ketiga agar sprei tetap rapi bisa juga dengan menambahkan karet pada ke empat sisi sprei tersebut. Yang perlu kita sediakan adalah jarum, gunting dan benang jahit. Benang jahit kalau bisa dipilih warna yang netral ataupun sesuai dengan corak nya. Lalu sediakan kurang lebih 80cm-100cm karet putih tebal yang bisa anda dapatkan pada toko peralatan jahit.
Langkah pertama potonglah karet putih tersebut menjadi empat bagian, sesuaikan dengan ukuran sprei anda. Jahit masing-masing karet tersebut ke empat sisi sprei tersebut dengan pola bersiku. Setelah itu tinggal pasangkan sprei tersebut seperti biasa pada kasur anda dan tarik bagian karet tersebut sampai ke bawah sudut kasur. Nah sekarang sprei anda menjadi rapi dan tidak mudah kusut.

sumber gambar :http://bc.vc/99ik4u9





























































































































































interior furniture rak buku

Ingin punya rak buku yg kuat dan tampilan  enak di lihat di pandang mata. pesan aza ke N-17 Interior furniture,pengerjaan cepat di kerjakn oleh tenaga ahli dan berpengalaman . harga terjangkau kekuatan tahan lama.
http://blogn-17interiorfurniture.blogspot.co.id
kami memberikn 3 pilihan untuk bahannya sesuai permintaan pembeli
bahan dari multiplek finishing HPL bisa jadi, multiplek finising mega teak, melamic glossy/doff jg bisa

sumber gambar: architectaria.com

Kamis, 05 Mei 2016

Panel tivi gaya vietnam

panel tivi
sumber gambar : http://bc.vc/JNvcMB

Tempat tidur minimalis gaya skandinavia

tempat tidur minimalis model skandinavia
Penampilan organik adalah karakteristik untuk gaya minimalis Skandinavia. Dibuat dari sepotong kayu lapis melengkung, tempat tidur ini sangat cocok untuk ruangan kecil karena menciptakan ilusi ringan dan elegan. Tempat tidur giring dirancang dengan platform dan fitur garis-garis sederhana dan kecanggihan halus dan tersedia dalam gloss lacquer putih,


sumber : http://bc.vc/t8iiLK

Senin, 25 April 2016

Legenda Garuda

kisah di negeri dongeng, tersebutlah seorang guru nan bijaksana bernama Resi Kasyapa.  Resi ini memiliki dua orang istri yang bernama Kadru dan Winata. Masing-masing dikaruniai anak-anak berupa Naga dan Garuda. Meskipun sang resi sangat bijaksana dan bersikap adil terhadap kedua istrinya, namun Kadru senantiasa merasa cemburu terhadap Winata. Maka dalam setiap kesempatan ia senantiasa ingin menyingkirkan Winata dari perhatian dan lingkaran keluarga. Segala tabiat dan niat jahat seringkali dijalankan untuk menjauhkan Winata dari suami mereka.
Pada suatu ketika, para dewa mengaduk samudra purba dengan air suci amertha sari, air suci yang membawa keabadian bagi siapapun makhluk yang meminumnya. Bersamaan dengan peristiwa itu muncullah kuda yang bernama Ucaihsrawa. Didorong oleh rasa kecemburuan yang telah menahun, Kadru menantang Winata untuk bertaruh mengenai warna kuda Ucaihsrawa. Barang siapa yang kalah dalam pertaruhan tersebut, maka ia harus menjadi budak seumur hidup yang harus taat dan patuh terhadap apapun kehendak dan perintah sang pemenang. Dalam taruhan, Kadru bertaruh Ucaihsrawa berwarna hitam. Sedangkan Winata memilih warna putih.

Para Naga tahu bahwa kuda Ucaihsrawa sebenarnyalah berwarna putih. Mereka kemudian melaporkan hal tersebut kepada Kadru, ibunda mereka. Atas pelaporan para Naga, putranya, Kadru secara licik memerintahkan para Naga untuk menyemburkan bisa mereka ke tubuh kuda putih agar nampak seperti kuda hitam. Pada saat Ucaihsrawa tiba di hadapan Kadru dan Winata, nampaklah kuda yang dipertaruhkan berwarna hitam, bukan putih sebagaimana aslinya. Singkat cerita, Winata harus menjadi budak dan melayani segala perintah Kadru seumur hidupnya yang tersisa.
garuda

Sebagai anak yang sangat berbakti kepada ibundanya, Garuda merasa sangat marah atas kelicikan para Naga yang telah membuat kebohongan besar atas diri Winata. Dengan kemarahan meluap, diseranglah para Naga. Terjadilah pertempuran yang sangat dahsyat di atas langit, antara Garuda dan para Naga. Dikarenakan kekuatan dan kesaktian diantara kedua kubu sama dan seimbang, maka perang itupun berlangsung sepanjang saat sebagai simbol keabadian pertempuran antara nilai kebaikan dan kebatilan.
Karena pertempuran berlangsung sekian lama panjangnya, para Naga bersedia memberikan pengampunan atas perbudakan terhadap Winata asalkan Garuda mampu memberikan tirta suci amertha sari yang dapat memberikan keabadian hidup mereka dan ibunya. Akhirnya sang Garuda menyanggupi apapun yang harus ia lakukan asalkan ia dapat membebaskan ibundanya.
Dalam pengembaraan pencarian tirta suci amertha sari, Garuda berjumpa dengan Dewa  Wisnu. Ketika dimintakan air suci tersebut, Wisnu mempersyaratkan akan memberikan air tersebut, asalkan  sang Garuda menyanggupi diri untuk menjadi tunggangan bagi Dewa Wisnu. Garuda selanjutnya mendapatkan tirta suci amertha sari yang ditempatkannya dalam wadah kamandalu bertali rumput ilalang.
Dengan air suci mertha sari, para Naga berniat mandi untuk segera mendapatkan keabadian hidup. Bersamaan dengan itu, Dewa Indra yang kebetulan melintas mengambil alih air suci. Dari wadah Kamandalu, tersisalah percikan air pada sisa tali ilalang. Tanpa berpikir panjang, percikan air pada ilalang tersebut dijilati oleh para Naga. Tali ilalang sangatlah tajam bagaikan sebuah mata pisau. Tatkala menjilati ilalang tersebut, terbelahlah lidah para Naga menjadi dua bagian. Inilah asal-usul kenapa seluruh keluarga besar Naga dan semua keturunannya memiliki lidah bercabang.
Kegigihan Garuda dalam membebaskan ibunda tercintanya dari belenggu perbudakan yang tidak mengenal rasa peri kemanusiaan inilah yang kemudian oleh para foundingfathers kita diadopsi secara filosofis dan disimbolisasikan dalam lambang negara kita. Garuda bermakna sebagai simbol pembebasan ibu pertiwi dari belenggu perbudakan dan penjajahan. Dengan lambang Garuda yang gagah perkasa, para pendahulu berharap Indonesia akan menjadi bangsa besar yang bebas dalam menentukan nasib dan masa depannya sendiri.
sumber : http://bc.vc/2IO6Zd

hewan pembawa hoki

5 HEWAN YANG MEMBAWA MITOS KEBERUNTUNGAN
Sebagian orang dari berbagai lapisan masyarakat mempercayai kebenaran mitos hewan pembawa keberuntungan, rela mengeluarkan kocek besar untuk memilikinya, begitu juga dengan biaya untuk memeliharanya. Disayangi seperti merawat anak sendiri penuh dengan kelembutan, bahkan terkadang dilakukan secara berlebihan. Berikut saya rangkumkan hewan-hewan yang "dianggap" membawa keberuntungan bagi pemiliknya :
1. Tokek
tokek

Bagaimana caranya, ternyata mereka berupaya untuk menanyakan keberuntungannya saat si tokek yang sedang berbunyi. Misalnya kekayaan, naik jabatan, putus cinta, bahkan menikah dan perceraian. Ada kalanya hal ini hanya dianggap mitos namun sebagian lainnya justru mengharapkan keberuntungan dari sang tokek, berbagai upaya dicoba dalam pencapaian suatu keberhasilan. Karena katanya, tokek merupakan simbol hewan keberuntungan.
Ada ciri-ciri khusus pada tokek yang dipercayai memiliki keberuntungan. Adalah tokek memiliki bunyi berjumlah ganjil, tokek dengan ekor bercabang menghadap ke atas dan lain sebaganya. Tapi bukan tokek racun seperti lagu balasan keong racun.
Menurut kepercayaan suatu sekte, tokek merupakan hewan keturunan atau naga. Oleh sebab itu maka tokek dianggap sebagai hewan sakral, tokek dengan bobot lebih dari 3 ons dipercaya telah memiliki "penunggu", sehingga tokek ini akan tampak lebih besar dari berat sebenarnya. Maka tokek tersebut tampak besar namun memiliki bobot ringan, karena penunggunya pergi ketika tokek sedang ditimbang.
Tokek juga dianggap sebagai hewan tolak bala, yakni memiliki kekuatan gaib dan rumah yang dihuni oleh tokek tersebut akan dapat menolak bala, semakin besar ukurannya maka semakin besar pula kekuatan gaib yang dimiliki. Sehingga tidak jarang, bagi orang-orang yang mempercayai hal tersebut berani membayar mahal, sampai ke berbagai penjuru akan dicari dan dibayar sesuai dengan berat dan ukurannya.
Hewan ini sendiri kebanyakan aktif di saat senja dan malam hari, meski suara panggilannya kadang-kadang terdengar di siang hari. Tokek tinggal di lubang pepohonan di hutan atau di rekahan batuan atau gua, namun sebagian jenisnya juga beradaptasi dengan lingkungan manusia dan bersifat komensal. Tokek memburu aneka serangga dan invertebrata lain sebagai makanannya, walaupun juga tidak segan memangsa vertebrata lain yang lebih kecil ukurannya. Tokek betina biasanya mengeluarkan sepasang telur yang disimpan berlekatan di sudut lubang atau dinding. Tempat menyimpan telur ini biasa digunakan berulang kali oleh tokek yang sama.
2. Ikan Arwana
ikan arwana

Alasan Ikan Arwana yang dalam bahasa latin bernama Sceleropage Formosus atau bahasa gaulnya Dragon Fish, bahasa kampungnya ikan payang, siluk, silok, kelasa, khayangan atau juga kalikasi ini dipelihara bukan hanya karena warna sisiknya yang cantik, subuhnya yang kekar dan warnanya. Tetapi konon, ikan yang berasal dari pedalaman Kalimantan ini punya kemampuan menolak bala dan di percayai sebagai ikan pembawa keberuntungan.
Bahkan bagi sebagian orang berduit, memelihara Arwana sudah menjadi gaya hidup, simbol keberhasilan, keperkasaan, dan kejayaan pemiliknya. Perpaduan berbagai hal itulah yang menjaga harga Arwana tetap tinggi. Ikan Arwana termasuk ikan yang tak mudah dirawat. Arwana tak bisa hidup di air yang kotor. Ia juga membutuhkan akuarium yang besar. Maklumlah, ukuran Arwana bisa menyamai lengan orang dewasa. Namun berbagai kesulitan pemeliharaan segera terbayar saat memandang ikan naga ini menari di akuarium.
Ikan Arwana sendiri merupakan ikan yang tergolong satwa langka Indonesia dengan habitat asli dari Kalimantan dan juga Papua. Ikan ini mempunyai bentuk tubuh yang khas, berkesan gagah dan sedikit angkuh, dilengkapi dengan sungut pada mulutnya dan sisik yang besar dengan susunannya yang harmonis, membuat keindahan dari ikan ini sangat menonjol. Ikan ini berenang dengan tenang sehingga jika diletakkan dalam akuarium akan membuatnya benar benar terlihat sebagai ikan yang anggun.
Ada beberapa jenis ikan arwana, seperti arwana Silver, Gold, Super Red dan sebagainya.
Namun yang mempunyai harga jual tertinggi ataupun paling diminati oleh penggemar ikan naga ini adalah jenis Super Red. Jenis ini dipercaya membawa keberuntungan (hokie) bagi pemiliknya dan pembawa kekayaan sekaligus dapat menaikkan status sosial sang pemilik terutama jika memiliki Arwana dengan spesifikasi khusus yang harganya bisa mencapai ratusan juta rupiah.
Pada awalnya ikan ini dikenal sangat sulit untuk berkembang biak di luar habitat aslinya, namun pada perkembangannya ikan ini dapat berkembang biak pada tambak ataupun kolam-kolam buatan dengan air yang telah diatur keasaman ataupun suhunya. Hal ini memungkinkan penangkaran dapat dilakukan jauh dari habitat asli ikan ini.
3. Ikan Koi
ikan koi

Siapa yang tidak tergoda dengan keindahan Ikan Koi. Ikan koi memang indah. Sisiknya yang berwarna - warni dan bentuk tubuhnya yang menggemaskan, membuat ikan ini banyak dicari orang. Meskipun ikan koi ini bibitnya awalnya berasal dari daratan Tiongkok lalu menyebar ke Jepang, namun kini banyak dibudidayakan di dalam negeri.
Ikan jenis koi semakin digemari. Selain bentuk dan warna, ikan ini diyakini bisa membawa keberuntungan. Satu pembudidaya koi bisa beromzet Rp 40 juta per bulan. Asal kataKoi (bahasa Tionghoa dan bahasa Jepang: 鯉, Romaji : koi) adalah jenis ikan karper Cyprinus carpio yang dipelihara untuk menghias rumah, berasal dari Tiongkok dan banyak tersebar di Jepang. Mereka berkerabat dekat dengan ikan mas, dan karena itu banyak orang menyebutnya ikan mas koi yang sebenarnya adalah misnomer.
Di samping itu, ternyata masih ada lagi kepercayaan lain tentang ikan ini, yakni seseorang yang memelihara koi akan mendapat keberuntungan (percaya apa tidak ya terserah anda ... !! Karena saya tidak bisa menjamin untuk itu, hehee). Ikan Hias jenis ini biasanya berharga cukup mahal dengan Nama Ikan Koi atau Jinmengyo.
Dari negara asalnya Jepang, Koi memiliki 174 jenis namun yang dikenal hanya beberapa saja.Koi merupakan ikan kolam, keindahannya hanya akan terlihat bila berada di kolam dan dilihat dari atas. Koi bukan ikan akuarium, jika dimasukan ke dalam akuarium tak akan menunjukkan keindahan dan keasyikan ketika memandanginya.
Dari sekian banyak jenis ikan koi, ada tiga yang sangat terkenal yang disebut gosanke, yaitu :
1. Kohaku, ikan koi yang punya corak warna merah di atas warna putih
2. Sanke, jenis ikan koi yang bercorak warna merah dan hitam di atas warna putih, tetapi corak hitam tidak terdapat di kepala
3. Showa adalah ikan koi hitam bercorak warna merah dan putih
Mengapa ikan koi unik? Ikan koi dapat menjadi teman seumur hidup,karena umurnya relative panjang. Di Jepang ada yang sampai berumur 200 tahun, warna-warninya beragam, indah, mudah menyesuaikan diri dengan lingkungan, mudah menerima makanan, lemah lembut dan jinak, serta raja ikan hias air tawar. Kata koi, menurut penulisan Jepang, memang bisa menimbulkan dua makna berbeda. Makna pertama adalah ikan, sedangkan makna kedua menjadi murni atau sempurna.
Dari kedua makna ini, koi bisa diartikan sebagai ikan yang mempunyai garis rapi dan teratur pada sisik di badannya. Artinya, koi merupakan ikan yang benar-benar sangat menguntungkan dan sangat ideal untuk seni.
10 KEUNIKAN KOI
- Bisa menjadi teman seumur hidup. ”Takdir “hidup koi sangat panjang. Di Jepang ada yang sampai berumur 200 tahun.
- Warna-warninya beragam. Koi mempunyai corak warna yang sangat beragam dan setiap pola warna koi sangat berbeda,.
- Koi tidak terlalu mahal. Pada umumnya. orang beranggapan bahwa koi sebagai ikan hias yang harganya mahal. Tapi jika kita mau memeliharanya mulai dari kecil ian ini tidak terlalu mahal.
- Koi mudah menyesuaikan diri. Koi juga dikenal sebagai ikan yang gampang menyesuaikan diri dengan lingkungan barunya. Ikan ini bisa menempati hampir semua tempat.
- Koi mudah menerima makanan. Salah satu sebab mengapa koi mudah dipelihara adalah karena koi mudah menerima makanan apa saja. Tidak seperti halnya pada budidaya kodok. Kodok sulit dibudidayakan karena perilaku makanannya sangat khusus.
- Tidak pemilih terhadap perawatnya. Pada umumnya sebuah hobi hanya milik perorangan. Kalau seorang ayah mempunyai kegemaran memelihara burung, mungkin anggota keluarga yang lain tidak bisa ikut menikmati karena memang tidak tahu apa yang menarik dari burung tersebut. Tapi kalo memelihara koi, banyak orang yang bisa menikmati
- Koi lemah lembut dan jinak. Tidak ada pemimpin dalam kelompok koi, dan tidak ada seekor pejantan kasar yang mengganggu koi betina. Sebagai penghuni lama, koi tidak akan me-nyiksa koi pendatang baru. Koi sangat lemah lembut.
- Koi Ikan Samurai. Koi terkenal sebagai ikan pemberani dan tidak takut terhadap apa pun sampai mereka dibantai. Oleh karenanya, koi di Jepang disebut sebagai ikan samurai.
- Raja Ikan Hias Air Tawar. Koi merupakan ikan hias air tawar terbesar dan merupakan ikan bergengsi. Kepalanya besar dengan dihiasi sepasang kumis. Kumis inilah yang membedakannya dengan ikan mas koki, Carassius auratus.
- Koi Merupakan Karya Seni Jepang. Koi mempunyai sejarah panjang sebagai ikan peliharaan. Ikan ini diimpor ke Jepang dari tempat asalnya di Asia Tengah lewat Cina dan Korea.
4. Ikan Louhan
ikan louhan

Ikan Louhan (Flowerhorn) bagi sebagian orang merupakan ikan pembawa Hoki. Bagi siapa saja yang memelihara dan memilikinya diyakini akan mendatangkan keberuntugan. Anggapan sebagai Ikan Hoki merupakan keyakinan yang tumbuh dan berkembang di kalangan masyarakat tertentu. Namun demikian secara hitung-hitungan bisnispun sebenarnya ikan Louhan adalah suatu komoditas bisnis yang teramat sangat mejanjikan. Maka dari itu perlu diketahui bagaimana membudidayakan ikan louhan secara baik dan benar.
Ikan Louhan yang dicirikan dengan benjolan di kepala, sering diistilahkan jenong atau nonong, warna warni di tubuhnya serta adanya huruf cina atau huruf arab di di bagian tubuhnya. Disebut juga flower horn karena warna tubuhnya yang warna-warni bagai bunga, dan benjolan di kepala bagai sebuah tanduk.
Asal Mula Louhan
Progam pengembangbiakan telah dimulai sejak tahun 1993. Orang Malaysia terutama banyak yang mengagumi ikan dengan kepala menonjol, yang dikenal sebagai Karoi atau “kapal perang”, ditemukan di bagian barat negara mereka. Dahi sedikit menonjol dan ekor panjang ikan ini berharga untuk para peminat masyarakat Taiwan sebagai tanda pembawa keberuntungan dalam geomansi. Pada tahun 1994, iblis merah Cichlid (genus Amphilophus) yang diimpor dari Amerika Tengah ke Malaysia dan hasil hibrida parrot cichlid yang diimpor dari Taiwan ke Malaysia dan dibesarkan ikan ini secara bersamaan, menandai kelahiran ikan lou han tersebut.
Pada tahun 1995, perkawinan persilangan diadakan lebih lanjut dengan Human Face Red God of Fortune, yang menghasilkan jenis baru yang disebut Five-Colors God of Fortune. Karena warnanya yang indah, ikan ini menjadi cepat populer. Penyempurnaaan secara selektif terus berlanjut hingga tahun 1998, ketika Seven-Colors Blue Fiery Mouth (yang juga disebut sebagai Greenish Gold Tiger) yang diimpor dari Amerika Tengah, dan hasil perkawinan silangnya dengan Jin Gang Blood Parrot dari Taiwan. Pembelesteran ini akhirnya menghasilkan generasi pertama hibrida flowerhorn Hua Luo Han, yang kemudian diikuti dengan perkenalan flowerhorn berikutnya.
5. Kucing
kucing

Maneki neko adalah figur kucing "selamat datang" yang dipercaya membawa keberuntungan & kesejahteraan. Maneki neko berasal dari Jepang, merupakan patung kucing yang dipercaya membawa keberuntungan bagi pemiliknya.
Patung ini menggambarkan kucing lokal dari jepang (Japanese Bobtail) dengan salah satu kaki depan terangkat, seolah olah melambai-lambai. Maneki neko biasanya dipajang di Toko, Restoran dan tempat usaha lain.
Figur kucing ini telah diproduksi menjadi berbagai alat & bentuk seperti gantungan kunci, celengan, pengharum ruangan, dll. Berbagai bahan juga dipergunakan. Dari yang paling purah seperti plastik, kayu dan kertas hingga yang mahal seperti jade atau giok. Berbagai bentuk, warna dan ornamen tambahan dipercaya mempunyai fungsi tertentu.
Yang dimaksud kucing di sini mungkin lebih dikhususkan pada sebuah benda/patung berbentuk kucing yang di Jepang disebut "Maneki Neko". Wujud barang ini rasanya sudah tak asing lagi di toko, restoran, wartel dan sebagainya. Sosok seekor kucing yang duduk tegak dengan satu kaki depannya terangkat bak mengajak orang mendekat.
Hampir semua Maneki Neko mengenakan kalung berwarna merah dengan bel kecil menggantung di bagian depannya. Sebenarnya aksesoris ini cukup umum dikenakan pada kucing-kucing peliharaan keluarga bangsawan di zaman Edo. Selain itu, kalung merah dengan bel kecil ini juga sering menghiasi Jizo, patung-patung batu yang umumnya ditempatkan di sekitar kuil dan pemakaman, dan merupakan pelindung anak-anak sakit.

Brosur N-17 Interior furniture model Australiaan

1.living room and partisi


2.bedroom set




3.meja kerja di rumah


4.interior furniture kamar tidur minimalis


5.kamar tidur utama

6.
kamar tidur anak


referensi contoh gambar: dari internet


Untuk pemesanan interior furniture
 silahkan i ke page contact 



Brosur N-17 Interior furniture model singapuraan

kamar tidur utama


panel tv

panel tv

partisi dan kamar anak

kitchen set


Untuk pemesanan interior furniture
 silahkan  hubungi contact kami .

SUWANDI
HP/WA :081222054444
BB :5f68fb51
hp :0818426997






referensi gambar: dari beberapa situs di internet